Image default
Bursa

Bagi – bagi 25% Laba, Dividen BNI Naik 3,3 kali

Direktur Keuangan BNI Novita Widya Anggraini menuturkan bahwa RUPST juga menyetujui aksi korporasi perseroan untuk melakukan pengambilalihan saham PT Bank Mayora yang ringkasan rancangan pengambilalihannya telah kami sampaikan melalui keterbukaan publik pada tanggal 22 Januari 2022.

 

Harapannya semua berjalan lancar, sehingga seluruh persetujuan dan persyaratan terkait dengan rencana pengambilalihan dapat selesai pada akhir April atau awal Mei 2022.,”sebutnya.

 

Di samping itu, RUPS juga menyetujui untuk mengalihkan secara keseluruhan saham hasil pembelian kembali (buyback) tahun 2021, yang disimpan sebagai saham tresuri (treasury stock) sebanyak 24.682.600 (dua puluh empat juta enam ratus delapan puluh dua ribu enam ratus) saham, dalam rangka program kepemilikan saham bagi Karyawan dan Manajemen.

 

Dia mengatakan buyback ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan kepemilikan saham BBNI oleh karyawan dan manajemen, sehingga diharapkan dapat meningkatkan nilai perusahaan serta mendorong pencapaian target kinerja. Buyback tersebut merupakan bagian dari kelanjutan program kepemilikan saham karyawan dan manajemen (MESOP, Management Employee Stock Option Plan) saat ini.

 

Selain itu, Novita menyampaikan bahwa Rencana Bisnis Bank (RBB) Tahun 2022 telah disusun dengan mempertimbangkan kondisi perekonomian yang cukup menantang baik domestik maupun global. “Dengan kondisi tersebut, maka kami memproyeksikan indikator kinerja Perseroan Tahun 2022 antara lain pertumbuhan kredit di kisaran 7% hingga 10%, Net Interest Margin 4,6% hingga 4,8%, serta cost of credit 2,0% sampai 2,3%,” ujarnya. (*)

Related posts

Undang Juara All England, BNI Pamer Kantor Keren di London

dadali

Logo Terpasang di Jersey Fajar-Rian, BNI Ikutan Bangga

dadali

Curhat Youtuber Kimbab Family Mama Gina: Ketemu Bank Asal Indonesia di Seoul Berasa Selamat

dadali
Select your currency
USD Dolar Amerika Serikat (US)