Warung Padang di Belanda Dapat Kredit Diaspora,
BNI Dorong Kuliner UMKM Go Global
BIKINRILIS.COM — PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI memperkuat komitmen dalam mendukung kinerja diaspora sekaligus memperkenalkan kultur dan budaya Indonesia. BNI dalam mendorong kinerja salah satu diaspora binaan Warung Makan Padang Lapek di kota Den Haag, Belanda dengan Diaspora Loan.
Penyerahan Diaspora Loan ini dilakukan secara simbolis oleh General Manager BNI London Roekma Hariadji kepada Pemilik Warung Makan Padang Lapek, Uni Suprapti Tanjung di Den Haag, Belanda, Kamis (1/9/2022). Penyerahan tersebut disaksikan oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir, dan Duta Besar RI untuk Kerajaan Belanda Mayerfas.
Erick merasa bangga dengan kinerja restoran padang kelolaan diaspora Indonesia ini. Menurutnya, restoran ini akan semakin meramaikan hasanah kuliner Indonesia di Negeri Kincir Angin. Terlebih, masakan Indonesia terkenal populer di Negeri Kincir Angin. Setiap harinya Lapek Jo melayani lebih dari 200 tamu di restorannya.
Baca Juga:
Erick Thohir Kunjungi BNI Amsterdam: Tangkap Peluang Pasar Global
Tiket Murah, BNI – Garuda – Lion Kerja Sama Tekan Harga
Setidaknya, ada sekitar lebih dari 1.600 restoran, warung, toko yang menjual masakan Indonesia. Mereka sangat beragam, baik yang asli Indonesia dan dikelola oleh warga Indonesia, maupun orang-orang keturunan Indonesia-Belanda, China dan Suriname.
“Saya harap Diaspora Loan dari BNI ini dapat dimanfaatkan dengan baik untuk ekspansi kinerja sekaligus mendorong citra masakan khas Indonesia di Belanda,” katanya.
Sementara itu secara terpisah, Direktur Corporate & International BNI Silvano Rumantir menyampaikan, dukungan BNI terhadap Warung Makan Padang Lapek Jo merupakan bentuk upaya BNI dalam mendorong ekonomi diaspora Indonesia. Terlebih, Warung Makan Padang Lapek Jo juga memiliki potensi yang sangat tinggi seiring dengan tingginya peminat makanan otentik Indonesia di Den Haag.
Dia berharap, dengan pembiayaan ini akan membantu Lapek Jo dalam hal modal kerja sekaligus melakukan ekspansi bisnis dikarenakan tingginya minat terhadap makanan Indonesia di Belanda.
Baca Juga:
Airlangga Hartarto: Ekspor Ikan Asin Indonesia Capai 8,96 Juta Kg
Untuk Pertama Kalinya, 1,76 Juta Nelayan Dapatkan Bantuan Tunai
Produk UMKM Go Global
Di sisi lain, Xpora kembali berhasil mendorong UMKM lokal Indonesia untuk melakukan ekspor produknya ke luar negeri. Kali ini UMKM Indonesia produsen kerupuk telah berhasil melakukan ekspor ke Belanda sebagai makanan pelengkap di restoran Lapek Jo. Sebelumnya, Lapek Jo mengimpor kerupuk sebagai makanan pelengkap di restorannya dari China.
“Ke depannya, BNI akan lebih banyak menyalurkan Diaspora Loan untuk mendukung pengembangan usaha diasapora serta mengoptimalkan layanan Business Matching dari BNI Xpora agar semakin banyak produk UMKM Indonesia merambah pasar global. BNI juga akan bekerjasama dengan para pengusaha diaspora dalam mempromosikan produk-produk UMKM Indonesia agar semakin diminati di luar negeri,” katanya. (*)
