Image default
Trend

Ciamis Memanggil, Butuh Relawan Covid Segera

Ciamis Memanggil,

Butuh Relawan Covid 19 Segera Nih

Penanganan pandemi Covid 19 di Kabupaten Ciamis kini memasuki fase lanjutan yang ditandai dengan munculnya kebutuhan tenaga Relawan Penanganan Covid 19 di dua rumah sakit yang ada di salah satu kota di selatan Provinsi Jawa Barat ini. Akun Instagram resmi  Pemerintah Kabupaten Ciamis mengumumkan pada Selasa, 13 Juli 2021 malam bahwa para Relawan tersebut nantinya akan ditempatkan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciamis dan RSUD Kawali. Kedua RSUD itu merupakan rumah sakit rujukan.

Akun Instagram @pemkab_ciamis menyebutkan bahwa tengah mencari Sumber Daya Manusia Kesehatan. Dimana yang dibutuhkan adalah Dokter dan Perawat, dua garda terdepan penanganan Covid  19 di mana pun di dunia ini.

Kalian yang tertarik untuk mencoba menjadi relawan sebaiknya cek ke beberapa kontak yang ada pada poster di akun IG @pemkab_ciamis ini:

 

Untuk pendaftaran relawan, Kalian yang tertarik dapat mengunjungi link ini:
https://tinyurl.com/data-relcov-21.

Berdasarkan Poster tersebut diungkapkan bahwa Rekrutmen ini terafiliasi dengan Indorelawan – PIKOBAR. Pusat Koordinasi dan Informasi COVID 19 Jawa Barat atau Pikobar merupakan sebuah sistem yang dibentuk Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat (Jabar) untuk menyajikan informasi, data, dan visualisasi tentang penyebaran, pencegahan, dan penanggulangan COVID-19 di Jabar.

Informasi yang ditampilkan melalui situs web dan aplikasi mobile Pikobar tersebut meliputi perkembangan jumlah kasus, peta sebaran kasus dan lokasi fasilitas kesehatan, daftar pusat panggilan se-Jawa Barat, dan grafik data kasus COVID 19. Pikobar diresmikan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pada 4 Maret 2020 di Jabar Command Center, menyusul penetapan status Siaga-1 COVID 19 di wilayah Jawa Barat.

Pikobar terus membuka penerimaan untuk menjadi relawan dalam rangka mempersiapkan infrastruktur penunjang kesehatan hingga melakukan sosialisasi di berbagai kanal media. Pemerintah membutuhkan peran serta dan kolaborasi dari semua pihak untuk bersama-sama menanggulangi wabah COVID 19 di Jawa Barat.

Jika Kalian mempunyai keahlian, pengalaman, dan keinginan untuk bantu tanggulangi Covid  19, dapat bergabung bersama Pikobar menjadi Tim Relawan Penanggulangan COVID 19 Jawa Barat. Posisi yang tersedia meliputi relawan non-medis dan medis.

Syarat umum yang ditentukan Pikobar adalah antara lain Terbuka untuk WNI, usia 18 – 35 tahun, diutamakan bagi yang berdomisili di Jawa Barat. Atas pertimbangan keselamatan dan kesehatan para relawan, bagi relawan yang berada dalam kategori higher-risk groups (termasuk bagi relawan memiliki kondisi kesehatan tertentu) dapat memberikan kontribusi secara remote melalui media komunikasi daring.

Beberapa tenaga relawan yang termasuk ke dalam higher-risk groups untuk COVID 19 di antaranya adalah:

  • Relawan yang memiliki chronic lung disease (CLD) atau asthma persisten sedang dan berat (intermediate or severe).
  • Relawan yang memiliki riwayat penyakit jantung.
  • Relawan yang sedang mengalami imunodefisiensi, termasuk yang sedang dalam menjalani cancer treatment.
  • Relawan dari berbagai usia yang mengalami severe obesity (Body Mass Index [BMI] >40) atau memiliki kondisi kesehatan lainnya seperti gagal ginjal atau penyakit hati yang memiliki resiko lebih tinggi untuk COVID 19.
  • Relawan yang sedang dalam keadaan hamil.

 

Related posts

Warga Jabar Butuh KUR? Cek Deh, Kabarnya Kini Makin Gampang

dadali

Filosofi Loncat Batu, Inspirasi Erick Thohir untuk Angkat Perekonomian Pulau Nias  

dadali

How To Combine Your Bathroom & Bed Room Into One Space

mastah
Select your currency
USD Dolar Amerika Serikat (US)