Image default
Headline

Obat Gratis Isoman dari Presiden, Dikebut Jadi 2 Juta Paket

 

Obat Gratis Isoman dari Presiden,

Dikebut Jadi 2 Juta Paket

 

Presiden RI Joko Widodo menyebutkan akan menyiapkan Paket Obat Gratis yang disiapkan khusus bagi penderita Covid – 19 yang sedang melaksanakan Isolasi Mandiri atau Isoman sebanyak 2 juta paket. Jumlah ini lebih banyak dibandingkan dengan jumlah semula yang disebutkan pada 15 Juli 2021 yaitu sebanyak 300.000 paket.

Joko Widodo atau yang akrab disapa Jokowi menyatakan, semua pihak harus meningkatkan kedisiplinan dalam menjalankan Protokol Kesehatan (Prokes), melakukan Isolasi terhadap yang bergejala, dan memberikan pengobatan sedini mungkin kepada yang terpapar. Untuk itu, Pemerintah akan terus membagikan Paket Obat Gratis untuk orang yang tanpa gejala (OTG) dan Bergejala Ringan. Jumlah obat gratis itu sebanyak 2 juta paket.

Demikian disampaikan Presiden saat mengumumkan secara langsung perkembangan PPKM Darurat 3 – 20 Juli 2021 yang disiarkan melalui akun Youtube resmi milik Sekretariat Negara pada Selasa, 20 Juli 2021 malam.

Saya mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersatu, memang ini situasi yang sangat berat namun dengan usaha keras kita bisa segera terbesar dari Covid 19, dan usaha ekonomi dapat berjalan lagi dengan normal.

Dibagikan TNI

Sebelumnya pada 15 Juli 2021, Pemerintah mengumumkan mulai membagikan paket gratis berisi vitamin dan obat untuk pasein yang melaksanakan isolasi mandiri di wilayah-wilayah yang berisiko. Terdapat 300.000 paket obat dan vitamin yang disebar. Pada tahap awal, paket – paket tersebut baru akan disebar di Pulau Jawa dan Bali. Nah, kemana dan bagaimana paket obat ini bakal didistribusikan? Simak sejenak ulasan bikinrilis.com ini.

Dalam siaran pers resminya, Kementerian Sekretaris Negara memaparkan dengan gambling rencana pemerintah dalam mendistribusikan ke – 300.000 paket obat dan multivitamin tersebut. Penjelasannya muncul dari Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto di Istana Presiden, 15 Juli 2021 siang.

Menurut Hadi, ke – 300.000 paket obat-obatan tersebut akan diberikan kepada masyarakat yang sedang melaksanakan isolasi mandiri, baik orang tanpa gejala (OTG) maupun orang dengan gejala (ODG) ringan.

“Tentunya dalam pendistribusian 300 ribu paket tahap pertama ini, para Babinsa (Bintara Pembina Desa) akan didampingi oleh petugas dari puskesmas maupun bidan-bidan desa di wilayah tersebut,” lanjutnya.

Untuk memastikan bahwa pendistribusian obat isoman berjalan dengan baik tanpa adanya penyelewengan, pihak TNI akan melakukan koordinasi dengan petugas Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas), pemerintah daerah, dinas kesehatan, dan jajaran kepolisian. Bantuan obat isoman akan diberikan kepada masyarakat yang telah memenuhi persyaratan yang berlaku dari pihak Puskesmas.

“Pembagiannya akan disesuaikan dengan data yang dimiliki oleh Puskesmas dengan persyaratan yang sudah ditentukan oleh Puskesmas, di antaranya hasil swab dan memang masyarakat tersebut harus melaksanakan isolasi mandiri,” jelasnya.

Tiga Jenis Obat

Ada tiga jenis paket obat isolasi mandiri yang dibagikan oleh Presiden, masing-masing untuk tujuh hari. Paket 1 berisi vitamin untuk warga dengan hasil swab PCR positif tanpa gejala atau orang tanpa gejala (OTG). Paket 2 berisi vitamin dan obat untuk warga dengan PCR positif dengan keluhan panas demam dan kehilangan penciuman. Adapun paket 3 berisi vitamin dan obat untuk warga PCR positif disertai keluhan panas dan batuk kering.

“Nah untuk paket ini (paket 2 dan 3) membutuhkan konsultasi dan resep dokter. Ini terutama nanti dokter puskesmas,” imbuhnya.

Selanjutnya, Hadi menegaskan, penyimpanan paket obat akan ditempatkan di Kodim untuk memastikan adanya pengawasan pendataan berjalan dengan baik. Babinsa akan memberikan paket obat tersebut kepada masyarakat melalui pihak bidan desa dan Puskesmas sekitar.

“Saya imbau kepada masyarakat yang ada di desa, RT, RW, apabila memang ingin mendapatkan obat tersebut silakan langsung menyampaikan kepada bidan desa,” lanjutnya.

Panglima TNI berharap bahwa dengan adanya kolaborasi antar institusi, pendistribusian paket obat isoman dapat berjalan dengan baik dan dapat membantu seluruh masyarakat yang membutuhkan.

“Harapan kita bahwa dengan kolaborasi antarinstitusi ini akan meringankan beban saudara-saudara kita yang sedang melaksanakan isolasi mandiri,” ujarnya.

 

 

Related posts

Jokowi Intip Persiapan G20 di Bali

dadali

Prakerja dibuka Lagi, Intip Cara Buka Rekeningnya di Bank Ini

dadali

Presiden Joko Widodo Terima 21 Nama Calon Anggota Dewan Komisoner OJK

dadali
Select your currency
USD Dolar Amerika Serikat (US)