Image default
Nasional

Presiden AS Joe Biden Buka Pintu untuk Panel Surya Indonesia

 

Peluang Peningkatan Ekspor

 

Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Indrasari Wisnu Wardhana mengatakan eksportir solar panel Indonesia dapat memanfaatkan kesempatan ini secara maksimal untuk melakukan ekspor ke AS.

 

“Pemerintah Indonesia mendorong eksportir solar panel di Indonesia untuk memanfaatkan peluang tersebut   secara   optimal   guna   meningkatkan   ekspor   ke   pasar   AS,   khususnya   mendorong pertumbuhan perekonomian nasional di tengah pandemi saat ini,” kata Wisnu.

 

Sebelumnya, otoritas AS telah mengenakan BMTP produk solar panel sejak 23 Januari 2018 hingga 6 Februari 2022. Selanjutnya, pengenaan BMTP kembali diperpanjang selama empat tahun hingga 6 Februari 2026 atas permohonan dari industri solar panel dalam negeri AS.  Pemohon mengklaim telah   terjadi   kerugian   serius   akibat   lonjakan   impor   produk   solar   panel   pada   2015 — 2018.  Menanggapi  hal  ini,  Pemerintah  Indonesia  terus  berupaya  agar  lolos  dari  kebijakan  pengenaan BMTP oleh AS.

 

Menurut Direktur Pengamanan Perdagangan Natan Kambuno,  Pemerintah  Indonesia  telah  terlibat  aktif  dan  kooperatif  sejak  awal  inisiasi penyelidikan  guna membela  pengusaha/ eksportir  Indonesia.  Di  sisi  lain,  otoritas  penyelidikan  AS juga transparan dan objektif dalam investigasi safeguard solar panel tersebut.

 

“Pemerintah Indonesia melalui koordinasi Direktorat Pengamanan Perdagangan (DPP) terlibat aktif selama proses penyelidikan  dengan  menyampaikan  sejumlah  pembelaan  tertulis  kepada  otoritas AS. Selain  itu,  proses  penanganan  penyelidikan  ini  diikuti  dengan  kooperatif  dengan  tujuan  agar Indonesia  dibebaskan  dari  BMTP  sehingga  memberikan  peluang  bagi  eksportir  Indonesia  untuk memperluas jaringan pasar di AS,” terang Natan.

 

Berdasarkan  data  Badan  Pusat  Statistik  (BPS)  pada  Januari  2022,  nilai  ekspor  produk  solar  panel Indonesia ke pasar global cenderung mengalami tren peningkatan sebesar 12,26 persen dalam lima tahun terakhir  (2016—2021).

 

Nilai  ekspor  tertinggi  Indonesia  ke  AS  untuk  produk  ini  terjadi  pada  2021 yakni sebesar USD 22,69 juta. Pada tahun tersebut, AS menjadi negara tujuan ekspor produk solar panel Indonesia dengan pangsa pasar mencapai 34 persen. Selain AS, negara tujuan utama ekspor    Indonesia untuk produk dimaksud adalah Singapura, Belanda, Tiongkok, dan Jepang. (*)

Related posts

Erick Thohir: Festival Budaya Harlah Seabad NU Energi Baru Hadapi Perubahan Zaman

dadali

Tim Gabungan Pencari Fakta Kanjuruhan Temukan Banyak Indikasi Pidana

dadali

Penyebab Gempa di Cianjur Menurut PVMBG,  Ada Sesar Aktif yang Masih Misteri

dadali
Select your currency
USD Dolar Amerika Serikat (US)