Image default
Keuangan

Bank Sentral Indonesia Umumkan Turunnya Utang Luar Negeri

Utang Sektor Swasta

Sementara itu, utang sektor swasta pun menurun dibandingkan dengan triwulan sebelumnya. Posisi ULN swasta tercatat sebesar $US 205,9 miliar pada triwulan IV 2021, menurun dari $US 209,3 miliar pada triwulan III 2021. Secara tahunan, ULN swasta terkontraksi 0,9% (yoy), setelah tumbuh 0,6% (yoy) dari triwulan.

Penurunan utang swasta tersebut sejalan dengan pembayaran neto pinjaman dan utang lainnya selama periode triwulan IV 2021. Perkembangan tersebut disebabkan oleh semakin dalamnya kontraksi ULN lembaga keuangan (financial corporations) menjadi 4,2% (yoy), dari kontraksi triwulan sebelumnya 2,7% (yoy), dan kontraksi ULN korporasi bukan lembaga keuangan (nonfinancial corporations) menjadi sekitar 0,01% (yoy), setelah tumbuh 1,5% (yoy) pada triwulan III 2021.

Berdasarkan sektornya, ULN swasta terbesar bersumber dari sektor jasa keuangan dan asuransi, sektor pengadaan listrik, gas, uap/air panas, dan udara dingin, sektor industri pengolahan, serta sektor pertambangan dan penggalian, dengan pangsa mencapai 76,7% dari total ULN swasta. ULN tersebut tetap didominasi oleh ULN jangka panjang dengan pangsa mencapai 76,4% terhadap total ULN swasta. (*)

Related posts

Pemerintah Terbitkan Sukuk Berbasis Proyek Rp 500 Miliar

dadali

Bank Dunia dan AIIB Biayai Rp 8,7 Triliun, Proyek PLTA Pumped Storage Pertama dan Terbesar di Asia Tenggara

dadali

BI Fast Sanggup Penuhi Tuntutan Masyarakat pada Transaksi Murah

dadali
Select your currency
USD Dolar Amerika Serikat (US)