Apa itu Batik Sunda?
Kain Kemeja yang Digunakan Sandiaga Uno
Sinarieun (baca: sinarieun). Ini bukan kata dalam Bahasa asing. Itu kata yang diambil dari Bahasa Sunda yang artinya Tumben. Kira – kira, kata tumben ini yang tepat disematkan saat melihat Sandiaga Salahuddin Uno, Menteri Pariwisata dan Industri Kreatif Republik Indonesia mengenakan kemeja dengan kain bermotif Batik Sunda, dan Udeng atau ikat kepala yang juga dibuat khusus dari kain khas Batik Sunda.
Saat mengenakan pakaian dan aksesoris Batik Sunda ini, Sandi demikian Pak Menteri kerap disapa, tengah menghadiri acara peresmian Japan-Indonesia Partnership Lounge (JAIPONG) yang disiarkan kembali melalui akun IG nya @sandiuno, Senin (28 Juni 2021). Dalam Posting-an Sandi ini ditayangkan saat Sandi memberikan kata sambutan yang disampaikan secara virtual pada acara Indonesia’s Creative Economy Evening, Menjalin Kerjasama Indonesia – Jepang.
“Indonesia dan Jepang memang memiliki hubungan kuat dalam industry kreatif. Japan-Indonesia Partnership Lounge atau JAIPONG. Itu lah mengapa saat ini saya mengenakan Batik Sunda dan Udeng Sunda untuk mendukung JAIPONG,” ujar Sandi.
Lah, apa hubungannya Sunda dengan JAIPONG? JAIPONG memang erat kaitannya dengan Sunda karena Jaipong merupakan tarian khas masyarakat Jawa Barat, dan sangat popular dengan gerakannya yang dinamis. Orang Sunda memang sudah ada dimana – mana, bahkan di manca negara, namun asal muasalnya berada di Jawa Barat. Kini di Jawa Barat ada berbagai Kawasan kota dan kabupaten, antara lain Kota dan Kabupaten Bekasi, Kota dan Kabupaten Bogor, Kabupaten Cianjur, Sukabumi, Bandung, Bandung Barat, Garut, Tasikmalaya, Ciamis, Banjar, Pangandaran, Majalengka, Kuningan, hingga Cirebon.
Nah, salah satu Follower akun @sandiuno menuturkan kegembiraannya menyaksikan Sandi mengenakan Batik Sunda. Akun tersebut @jeng_yani_cirebon: Yeayy…Batik Mega Mendung Cirebon, pakai Jaket Batik juga Pak 👏 Btw Happy Birthday Pak Menteri, sehat & bahagia selalu. Dari komentar @jeng_yani_cirebon inilah diketahui asal Batik Sunda yang dikenakan Sandi.
Dalam sebuah jurnal yang ditulis Yan Yan Sunarya dan Agus Sachari dan dipublikasikan oleh International Journal of Research In Social Sciences (ijsk.org) disebutkan bahwa nilai – nilai Sunda pada Batik Jawa Barat atau Batik Sunda terrepresentasikan melalui ornamen- ornamen khas masyarakat Sunda. Di Jawa Barat sendiri terdapat beragam batik yang mengemuka yaitu Batik Sumedang, Batik Cirebon, Batik Tasikmalaya, Batik Indramayu, Batik Garut, dan Batik Ciamis.
Digelar di Jepang
Indonesia’s Creative Economy Evening sendiri yang digelar oleh Kedutaan Besar RI (KBRI) Tokyo. Acara ini ingin menunjukkan bahwa Indonesia dan Jepang memiliki kemitraan yang sangat kuat di sektor ekonomi kreatif, salah satunya lewat JAIPONG tadi.
Sandi menekankan harapannya agar Indonesia memiliki lebih banyak peluang bagi sektor parekraf dalam mempromosikan produk dan wisata ke khalayak yang lebih luas khususnya dari Jepang. “Saya juga memberikan apresiasi lomba desain Batik Indonesia-Jepang yang sangat inovatif. Sebagai bentuk seni dan tradisi, Batik akan menjadi simbol persahabatan dan kerjasama yang hebat antara kedua negara,” ujarnya.
Dalam perhelatan tersebut dilaksanakan kompetisi desain batik, dimana pemenangnya diraih oleh warga Jepang Bernama Naoko Abe yang menjadi juara pertama dengan desain Batik Isshoni yang artinya ‘bersama’.
