Image default
Energi Headline

Se – ASEAN, Harga Pertamax Paling Rendah di Kelasnya

 

Se – ASEAN,

Harga Pertamax Paling Rendah di Kelasnya

 

BIKINRILIS.COM — Konflik Ukraina Rusia sudah berlangsung sekitar 3 minggu. Harga minyak dunia saat ini masih tinggi diatas US$110 per barel. Tingginya harga minyak mentah berdampak pada harga produk atau Bahan Bakar Minyak (BBM). Pemerintah tetap menjaga harga BBM Pertalite sebesar Rp.7.650 per liter, karena paling banyak dikonsumsi masyarakat.

 

Bagaimana dengan harga BBM non-subsidi seperti Pertamax, berapa harga keekonomiannya, di tengah tingginya harga minyak dunia? Pertamina masih menjual Pertamax dengan harga yang paling rendah dibandingkan negara – negara lain di Asia Tenggara yang menjual BBM sejenis, yaitu Rp 9.000 per liter.

 

Adapun, negara lain di Asia Tenggara yang menjual BBM sekelas Pertamax saat ini telah menetapkan harganya sesuai dengan fluktuasi harga minyak mentah dunia. Sebagai gambaran, Singapura Rp 30.800 per liter, Thailand Rp 20.300 per liter, Laos Rp 23.300 per liter, Filipina Rp 18.900 per liter, Vietnam Rp 19.000 per liter, Kamboja Rp 16.600 per liter, Myanmar Rp 16.600 per liter. Demikian informasi globalpetrolprices per 14 Maret 2022 yang dimuat dalam Siaran Pers Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

 

Harga minyak mentah Indonesia atau Indonesia Crude Price (ICP) bulan Februari 2022 masih berada pada level US$95,72 per Barel. Sedangkan angka sementara ICP Maret 2022 sampai tanggal 17 sudah melonjak US$114,77 per barel.

 

“ICP sementara masih tinggi, diatas US$114 per barel. Harga minyak Brent lebih tinggi lagi. Tingginya harga minyak tidak hanya berdampak pada APBN, tetapi harga penyediaan BBM. Untuk melindungi masyarakat, BBM bersubsidi seperti misalnya solar, minyak tanah, dan BBM yang paling banyak dikonsumsi masyarakat seperti Pertalite harganya tetap dijaga,” ungkap Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama Agung Pribadi di Jakarta, Minggu (20 Maret 2022).

 

Kementerian ESDM mengungkapkan bahwa batas atas harga jual jenis BBM umum RON 92 untuk bulan Maret 2022 sebesar Rp. 14.526 per liter. Harga tersebut merupakan cerminan dari harga keekonomian BBM berdasarkan formula harga dasar dalam perhitungan harga jual eceran jenis BBM Umum. Harga Jual BBM RON 92 di SPBU saat ini bervariasi tergantung para Badan Usaha.

 

“Yang pasti saat ini semua SPBU menjual RON92 dibawah harga batas atas tersebut, di berbagai SPBU tercatat kisaran Rp 11.000 – 14.400 per liter, kecuali Pertamina saat ini masih menjual RON92 atau Pertamax cukup rendah sebesar Rp. 9.000 per liter. Untuk harga BBM jenis umum memang ditetapkan badan usaha, yang penting tidak boleh melebihi batas atas yang ditetapkan yaitu Rp 14.526 per liter untuk Maret 2022,” pungkas Agung. (*)

 

Related posts

MotoGP Mandalika 2022 Butuh 65.000 Kamar, Kapal Laut Disiapkan Sebagai Homestay dan Hotel 

dadali

Boleh Dicoba Nih, UNIQLO Undang Produk UMKM Jualan

dadali

Amerika Tambah Bantuan 30 Juta USD, Untuk Beli Oksigen Lebih Banyak

dadali
Select your currency
USD Dolar Amerika Serikat (US)