Tahun 2022,
PELNI Wajib Arungi 44 Trayek Perintis
PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT PELNI (Persero) kembali memegang mandate untuk melaksanakan sepaket layanan yang wajib dilaksanakan pada tahun 2022 sebagai bagian dari Penyelenggaraan Kewajiban Pelayanan Publik (Public Service Obligation /PSO). Salah satu tugasnya adalah Pertama, melayani pelayaran di 44 trayek perintis yang menjadi sarana aksesibilitas dan mobilitas bagi masyarakat di wilayah tertinggal, terpencil, terluar, dan perbatasan (3TP).
Kedua, mengoperasikan 16 kapal rede. Ketiga, mengoperasikan 10 kapal tol laut. Keempat mengoperasikan 1 kapal ternak.
Baca Juga:
Seluruh PSO tersebut dituangkan dalam beberapa perjanjian Kerjasama antara Kementerian Perhubungan cq. Direktorat Jenderal Perhubungan Laut dengan PELNI yang dilaksanakan pada 30 Desember 2021.
Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Usaha Angkutan Penumpang PELNI OM Sodikin untuk perjanjian Penyelenggaraan Kegiatan Pelayanan Publik Kapal Perintis Milik Negara Tahun Anggaran 2022.
Sementara itu, Direktur Usaha Angkutan Barang dan Tol Laut PELNI Yahya Kuncoro menandatangani tiga kontrak penugasan. Pertama, Perjanjian Penyelenggaraan Kegiatan Angkutan Perairan Pelabuhan dengan Menggunakan Kapal Milik Negara (Kapal Rede) Tahun Anggaran 2022. Kedua, Perjanjian Penyelenggaraan Kewajiban Pelayanan Publik untuk Angkutan Barang di Laut Tahun Anggaran 2022. Ketiga, Perjanjian Penyelenggaraan Kegiatan Subsidi Pengoperasian Kapal Khusus Ternak Trayek RT-1 Tahun Anggaran 2022.
Baca Juga:
Optimis Bisnis Terus Berkembang, Hasnur Tambah Kapal di Kalimantan
“Penugasan ini menjadi tugas rumah bagi kami untuk memastikan kebutuhan masyarakat akan transportasi laut yang aman dan terjangkau. Untuk layanan kapal perintis, fokus kami menjaga kesiapan armada agar aktivitas perekonomian masyarakat kepulauan 3TP terjaga, mengingat akses kepulauan 3TP sangat terbatas,” ujar Plt. Direktur Utama PELNI Ony Suprihartono.
Operasikan 26 Kapal
PELNI sebagai Badan Usaha Milik Negara yang bergerak pada bidang transportasi laut hingga saat ini telah mengoperasikan sebanyak 26 kapal penumpang dan menyinggahi 76 pelabuhan, serta melayani 1.058 ruas.
Selain angkutan penumpang, PELNI juga melayani 44 trayek kapal perintis yang menyinggahi 285 pelabuhan dengan 3.695 ruas. PELNI juga mengoperasikan sebanyak 16 kapal Rede. Sedangkan pada pelayanan bisnis logistik, kini PELNI mengoperasikan 10 trayek tol laut serta 1 trayek khusus untuk angkutan ternak. (*)