TCPI Raih Kontrak di Asam-asam
Kalimantan Selatan
PT Transcoal Pacific Tbk (Kode saham: TCPI) telah menandatangani kontrak Barging Service untuk Pengangkutan Batubara atau Coal Transportation Contract of Barging Service. Kontrak tersebut diperoleh dari perusahaan tambang batubara terbesar di Kalimantan Selatan, Indonesia.
Dalam Laporan Informasi atau Fakta Material yang disampaikan TCPI kepada Bursa Efek Indonesia (BEI) diketahui bahwa Perseroan melaporkan dua nilai kontrak. Pada Surat Laporan Informasi atau Fakta Material Nomor 341 disebutkan bahwa nilai kontraknya adalah senilai Rp 1,6 triliun. Adapun pada Surat Laporan Informasi atau Fakta Material Nomor 342 disebutkan bahwa nilai kontraknya adalah sejumlah Rp 576 miliar.
Kedua kontrak tersebut berlaku untuk 10 tahun. Dengan jenis pekerjaan berupa pengangkutan batubara di daerah Asam-asam, Kalimantan Selatan.
Kedua surat Laporan Informasi atau Fakta Material tersebut disampaikan kepada BEI pada 24 Desember 2021, dan ditandatangani oleh Erizal Darwis sebagai Direktur PT Transcoal Pacific Tbk. Atas tercapainya kontrak tersebut maka TCPI berhak atas pembayaran biaya pengakutan dari pelanggan. Dengan demikian, kelangsungan usaha perusahaan tetap terjaga dengan baik.
Baca Juga:
Optimis Bisnis Terus Berkembang, Hasnur Tambah Kapal di Kalimantan – bikinrilis
SMI – Hasnur Group Bangun PLTM Bayang Nyalo, Siapkan Dana Rp 207 Miliar – bikinrilis
TCPI merupakan perusahaan pelayaran yang memiliki armada pengangkutan memberikan berbagai pelayanan, mulai dari Barging, Floating crane, Transshipment, Mother Vessel, Long Hauling, Oil Barge, Assist Tug, Agency, Mooring Man, hingga Oil Spill Response Team Service.
Pada perdagangan Jumat (24 Desember 2021), saham TCPI ditutup pada level Rp 10.175 per lembarnya. Harga tersebut masih bertahan di atas posisi all time high atau posisi psikologis Rp 10.000 per lembar sahamnya. (*)
