Terus Bertahan dari Gempuran Rusia,
Ukraina Melamar Jadi Anggota Uni Eropa
BIKINRILIS.COM — Presiden Ukraina Volodymyr Oleksandrovych Zelenskiy terus mencari bantuan demi mempertahankan kedaulatan negaranya. Upaya terbaru yang dilakukannya adalah dengan melamar untuk menjadikan Ukraina sebagai bagian dari Uni Eropa.
Penandatanganan surat pengajuan sebagai anggota Uni Eropa telah dilaksanakan oleh Zelenskiy awal pekan ini. Langkah tersebut membuka lembaran baru bagi negara yang dulunya merupakan bagian dari Uni Soviet ini.
“Hari ini saya menandatangani pengajuan untuk menjadikan Ukraina sebagai bagian dari Uni Eropa. Ini nyata,” ujar Zelenskiy dalam akun Instagram – nya, @zelenskiy, yang dikutip pada Kamis (3 Maret 2022).
Baca Juga:
Delegasi Ukraina dan Rusia Bakal Berunding di Perbatasan Belarusia
99 WNI Sudah Diungsikan dari Ukraina
Kerap Jadi Sasaran Serangan Siber, RI Angkat Isu Arus Data Lintas Negara ke G20
Bantu belanja senjata
Sementara itu, Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen dalan akun Instagram-nya, @ursulavonderleyen, menegaskan kembali peningkatan dukungan Eropa untuk Ukraina. Ursula menambahkan bahwa untuk pertama kalinya, Uni Eropa akan membiayai pembelian dan pengiriman senjata, serta peralatan ke negara yang tengah diserang. Ini adalah momen yang menentukan.
“Kami juga memperkuat sanksi kami terhadap Kremlin dan kolaboratornya, rezim Lukashenko (Presiden Belarusia),” tegasnya.
Ursula menekankan, kepemimpinan Presiden Zelenskiy dan keberaniannya serta ketangguhan rakyat Ukraina luar biasa dan mengesankan. “Mereka adalah inspirasi bagi kita semua,” pungkasnya. (*)