Image default
Trend

Fakta – fakta Keren Bisnis Gim PUBG

Fakta – fakta Keren

Bisnis dan Main Game PUBG

 

Kehadiran game bergenre battle royal ini boleh jadi sudah sangat akrab bagi penggemarnya di Indonesia bahkan sejak diluncurkan pertama kali pada awal tahun 2018. Namun ada loh fakta – fakta yang bisa jadi dilewatkan oleh kamu para pemain game PlayerUnknown’s Battlegrounds (PUBG) ini.

Beberapa fakta unik dan ‘wah gak nyangka’ tentang game keren ini kami sadur dari situs businessofapps.com.

Pesaing terberat

Sebagai pendatang baru di industri permainan bergenre battle royal, PUBG langsung berhadapan dengan game  serupa yang telah menguasai pasar Amerika Serikat, yaitu Fortnite. Kedua nama tenar di dunia game online inilah yang melahirkan gemerlapnya industri game battle royal di dunia. Para pengikutnya, yang datang belakangan, ada yang tampil dengan ide – ide baru dan menarik, namun tidak sedikit juga yang sekadar meniru.

Tayang di Steam, Langsung Salip Semua Gim

PUBG menghabiskan tahun 2017 pada semacam apps store bernama Steam untuk mengumpulkan peminat dimasa-masa awal sebelum ditayangkan secara resmi. PUBG kemudian hadir pada versi Xbox dan PlayStation pada awal 2018. Saat itu, PUBG telah melampaui hampir semua gim yang sudah bertengger di Steam, termasuk menyalip gim League of Legends, permainan online paling populer pada Agustus 2017, atau beberapa bulan sebelum PUBG diluncurkan.

Berkibar di China

Kerjasama dengan publisher game asal China, Tencent, telah membuka akses PUBG untuk masuk dengan leluasa menyapa penggemar game di China. Ketika ini terjadi, PUBG masih menjadi bayang – bayang Fortnite, belum mengunggulinya. PUBG sempat menyalip Fortnite ketika meluncurkan versi iOS dan Android pada 2018. Ketika itu, PUBG unggul dalam jumlah pengunduh dibanding Fortnite, terutama karena kuat di China dan India. Namun, dalam segi Pendapatan bisnis, Fortnite masih lebih unggul.

Tantangan serius justru muncul ketika Tencent resmi bergabung. Disaat itulah, pemerintah India melarang penggunaan PUBG di seluruh India. Akibatnya, pengguna aktif PUBG secara global melorot lebih dari setengahnya pada Desember 2020 menjadi 30 juta user, bandingkan dengan posisi Maret 2020 sebanyak 65 juta user.

Kena Corona Malah Makin Kinclong

Pertumbuhan bisnis PUBG Mobile sebenarnya telah dimulai sejak tahun 2019. Namun, dampak pandemi Covid – 19 justru malah membuatnya semakin dahsyat. Pada saat dunia memutuskan untuk menutup aktivitas publik (lockdown) pertama kalinya pada Maret 2020, PUBG Mobile mencatat Pendapatan perbulannya sebesar  $270 million, atau sekitar Rp 3,78 triliun jika menggunakan kurs Rp 14.000/ USD. Kondisi ini kian menjadi – jadi ketika Fortnite berseteru dengan dua pengelola apps store terbesar yaitu Apple dan Google. Dimana  satu – satunya pesaing terberat PUBG kandas.

Kinerjanya Gila Abis

  • Pada tahun 2020, PUBG Mobile menjadi gim paling laris di dunia dengan nilai Pendapatan senilai $2,6 miliar atau sekitar Rp 36,4 triliun atau sama dengan makan 980.000 porsi Ayam Penyet plus Nasi di Pojok Kuliner PIKIDE Ciamis, Jawa Barat setiap hari selama 5 tahun.
  • Gimana gak gede gitu angka penjualannya, jumlah pengunduh gim yang bermarkas di Seongnam, Korea Selatan ini sudah mencapai 730 juta kali pada Juni 2020.
  • Bukan cuma nge-download, mereka juga aktif bermain. Sehingga per Kuartal 3 tahun 2020 saja sudah lebih dari 50 juta orang bermain PUBG Mobile setiap harinya. Itu belum termasuk 70 juta orang yang memainkan PUBG versi China atau Game for Peace. Dan kabarnya (menurut Sensor Tower), Game for Peace ini adalah penyumbang separuh dari angka Pendapatan PUBG.

Nah, PUBG sudah masuk di Indonesia donk. Banyak juga pengembang game di Indonesia loh. Namun, mereka baru menikmati 0,4% dari uang yang beredar di industri game tanah air. Yuk, sambil main PUBG, kembangkan kreatifmu untuk menciptakan industri game nusantara yang kuat, sehebat PUBG. Siapa tahu, suatu saat nanti, main game kian seru juga dengan game asal Indonesia.

Related posts

Maudy Lulus Stanford, Maret 2020 yang Penuh Kenangan

dadali

Tangkap Peluang Nih,  Ada 9.000 Posisi Magang Bersertifikat

dadali

Demi Konsumen Milenial, Bank Berani Terima Tantangan Ini 

dadali
Select your currency
USD Dolar Amerika Serikat (US)