Image default
Headline Internasional Teknologi

Elon Musk dan Ukraina Bicara Proyek Luar  Angkasa

Elon Musk dan Ukraina

Bicara Proyek Luar  Angkasa

 

BIKINRILIS.COM — Ditengah tekanan akibat serangan operasi militer Rusia, Presiden Ukraina Volodymyr Oleksandrovych Zelenskiy  melakukan komunikasi secara virtual dengan Bos SpaceX dan Starlink, Elon Musk. Hubungan dekat Ukraina dengan Elon Musk menjadi salah satu faktor penting dalam bertahan selama masa perang, karena pendiri mobil listrik Tesla ini memastikan infrastruktur telekomunikasi di Ukraina akan tetap berfungsi dengan pasokan prasana pendukung Starlink.

Zelenskiy  mendapatkan dukungan Elon yang memastikan akan mengirim kembali infrastruktur telekomunikasi Starlink, terutama untuk kota – kota yang telah hancur. Komunikasi keduanya membawa optimisme untuk Ukraina. Salah satu optimisme itu antara lain diungkapkan rencana Kerjasama ke depan, yaitu kemungkinan membangun proyek ruang angkasa, dan kunjungan Elon Musk ke Ukraina.

“Saya berbicara dengan Elon Musk. Saya berterima kasih atas dukungan terhadap Ukraina dengan kata-kata dan perbuatan. Minggu depan kita akan menerima batch lain dari sistem Starlink untuk kota-kota yang hancur. Kami juga berbicara tentang kemungkinan proyek ruang angkasa dan kunjungan ke Ukraina. Tapi ini setelah akhir perang,” ungkap Zelenskiy   dalam akun instagram-nya, @ zelenskiy_official, Minggu (6 Maret 2022) pagi.

 

Baca Juga:

Sergiy Stakhovsky, Petenis Angkat Senjata Demi Lindungi Ukraina

Naik Pesawat Garuda, 83 Pengungsi Ukraina Tiba di Indonesia

Biar Perang Rusia – Ukraina Berkecamuk, Pertamina Jamin Pasokan Migas Aman

Terus Bertahan dari Gempuran Rusia, Ukraina Melamar Jadi Anggota Uni Eropa

 

Peringatan Elon Musk

 Pada 4 Maret 2022, melalui akun twitternya, Elon Musk sempat menyampaikan peringatan akan kemungkinan fasilitas Starlink menjadi sasaran pasukan Rusia. “Peringatan penting: Starlink adalah satu-satunya sistem komunikasi non-Rusia yang masih bekerja di beberapa bagian Ukraina, sehingga kemungkinan menjadi sasaran tinggi. Harap gunakan dengan hati-hati,” ujarnya.

Komunikasi intens terkait operasional Starlink tersebut juga dilakukan Elon Musk dengan Wakil Perdana Menteri sekaligus Menteri Transformasi Digital Ukraina Mykhailo Fedorov. Keduanya terus berkomunikasi melalui twitter.

Pembicaraan terakhir keduanya dilakukan pada 4 Maret 2022, ketika Elon Musk membalas cuitan Fedorov terkait kebutuhan energi dalam mengoperasikan peralatan Starlink. Elon Musk memberikan instruksi agar perangkat pendukung penyedia telekomunikasi tersebut dapat digunakan meskipun hanya dihubungkan dengan sumber listrik dari sebuah pemantik rokok di dalam mobil.

“Memperbarui perangkat lunak untuk mengurangi konsumsi daya puncak, sehingga Starlink dapat ditenagai dari pemantik rokok mobil. Roaming seluler diaktifkan, sehingga antena secara bertahap dapat mempertahankan sinyal saat berada di kendaraan yang bergerak,” ujar Elon Musk.

Elon juga menjawab netizen yang mengeluhkan akses internet bagi warga sipil yang terganggu, kemungkinan akibat cuaca yang buruk. Namun, Elon memastikan bahwa cuaca tidak akan menjadi hambatan karena dirinya akan mengoptimalkan SpaceX sebagai solusinya. (*)

Related posts

Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral G20 Sepakat Aset Kripto Perlu Diawasi Ketat

dadali

Dimata Jokowi, Erick Thohir Adalah Menteri Andalannya, Terungkap di Pekanbaru

dadali

Jokowi Intip Persiapan G20 di Bali

dadali
Select your currency
USD Dolar Amerika Serikat (US)