Naik Pesawat Garuda,
83 Pengungsi Ukraina Tiba di Indonesia
BIKINRILIS.COM — Sebanyak 80 warga negara Indonesia (WNI) dan 3 warga negara asing (WNA) berhasil dievakuasi dari Ukraina dan tiba di Jakarta, Kamis (3 Maret 2022) pukul 17.10 petang waktu Indonesia bagian barat (WIB). Para mereka tiba di Tanah Air menggunakan pesawat Garuda Indonesia. Ketiga orang WNA tersebut merupakan keluarga dari WNI yang berada di dalam rombongan.
Demikian diungkapkan oleh Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Retno Marsudi saat menyambut para evacuee di Jakarta, kemarin, seperti yang diungkapkan dalam siaran pers resmi dari Kementerian Luar Negeri yang dikutip pada Jumat (4 Maret 2022).
Retno menambahkan, kepulangan WNI dan WNA tersebut terlaksana setelah tim penjemput dari Jakarta berangkat menuju Bucharest dari Bandara Soekarno-Hatta pada 2 Maret 2022 pukul 18.40 WIB. Tim tiba di Bandara Henri Coanda, Bucharest, pada 3 Maret 2022 pukul 15.10 waktu setempat.
Pesawat penjemput kembali diberangkatkan dari Bucharest menuju Jakarta pada pukul 20.23 waktu setempat pada hari yang sama, atau 5,5 jam setelah mendarat. Rute perjalanan yang ditempuh adalah Bucharest – Madinah – Jakarta dengan waktu tempuh kurang lebih 17 jam.
Retno menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Duta Besar RI di Bucharest, Warsawa, Kiev, dan Moskow beserta seluruh tim yang telah bahu-membahu bekerja sama melakukan evakuasi yang sangat tidak mudah tersebut.
“Apresiasi yang sama saya sampaikan kepada tim penjemput yang terdiri dari Tim Markas Besar TNI, BIN (Badan Intelijen Negara), Garuda Indonesia, dan instansi lain yang tidak dapat kami sebut satu per satu yang telah banyak membantu kelancaran jalannya penjemputan,” ungkapnya.
Proses penjemputan pun masih tetap menerapkan protokol kesehatan. Sehingga, dari test yang dilakukan, sebanyak 12 orang evacuee diketahui positif COVID-19.
Kontak Menhan Rusia
Sementara itu, Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) Herindra mengatakan bahwa dalam upaya evakuasi ini,, Menhan Prabowo Subianto selalu berkoodinasi dengan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, serta mengambil langkah diplomasi pertahanan dengan berkomunikasi langsung dengan Menteri Pertahanan Rusia via telepon agar menjamin keselamatan WNI selama proses evakuasi.
“Menhan RI Pak Prabowo Subianto berupaya untuk selalu kontak dengan via Kementerian Pertahanan Rusia agar proses evakuasi yang dilaksanakan selama ini berjalan dengan aman sehingga warga negara Indonesia akan tetap terjamin keamanannya,” kata Wamenhan Herindra.
Baca Juga:
Biar Perang Rusia – Ukraina Berkecamuk, Pertamina Jamin Pasokan Migas Aman
Terus Bertahan dari Gempuran Rusia, Ukraina Melamar Jadi Anggota Uni Eropa
99 WNI Sudah Diungsikan dari Ukraina
Delegasi Ukraina dan Rusia Bakal Berunding di Perbatasan Belarusia
