Image default
Trend

Nilai Ekspor Capai Rp 57 Miliar, Teh Indonesia Mengalir Deras ke Malaysia

 

Nilai Ekspor Capai Rp 57 Miliar,

Teh Indonesia Mengalir Deras ke Malaysia

 

Perkebunan Teh Megamendung, Bogor, Jawa Barat

Meminum Teh telah menjadi kebiasaan penduduk Indonesia sejak lama. Kini daun teh asal Indonesia  tidak hanya dinikmati warga +62 (kode telepon internasional untuk Indonesia), melainkan juga begitu digemari di Malaysia. Di negeri Jiran inilah teh asal Indonesia menjadi jenis teh yang  terbanyak kedua diimpor, setelah teh asal Tiongkok. Teh asal Indonesia masih jauh lebih disukai ketimbang teh asal negara – negara penghasil lainnya seperti India, Kenya, dan Srilanka.

Tidak heran jika dalam satu perhelatan pameran bertaraf internasional di Malaysia, produsen teh Indonesia sukses mengunci kontrak penjualan teh senilai US$ 4 juta atau setara dengan Rp 57 miliar. Produsen teh tersebut adalah PT  Perkebunan  Nusantara  (PTPN) III  Holding. Kontrak tersebut terjadi  pada  gelaran Selangor  International  ExpoFood  and  Beverage  (SIE  F&B)  2021.    Pameran ini berlangsung  secara hibrida pada18 — 21 November 2021 di Kuala Lumpur, Malaysia. Demikian dikabarkan dalam siaran pers Kementerian Perdagangan Republik Indonesia yang kami kutip pada Selasa (23 November 2021).

“Transaksi  yang  terjadi  pada  pameran  ini menunjukkan bahwa produk makanan dan minuman Indonesia sangat diminati pasar Malaysia,” ujar Direktur   Jenderal   Pengembangan   Ekspor   Nasional, Kementerian Perdagangan Republik Indonesia Didi Sumedi.

Baca Juga:

Inspirasi Bisnis, Grup Accor Berburu Produk Lokal Nih

Sementara itu, Duta Besar Republik Indonesia untuk Malaysia Hermono mengungkapkan, SIE F&B 2021 merupakan  pameran  internasional  pertama  di  sektor makanan dan minuman yang  diselenggarakan  secara hibrida.  “Antusiasme para   pelaku   usaha   di   Malaysia   sangat   tinggi   setelah   berbulan-bulan mengalami pembatasan oleh  pemerintah.  Hal  ini  bisa  dilihat  dari  jumlah  pengunjung  yang  jauh melampaui perkiraan sebelumnya,” ujarnya.

Adapun Atase  Perdagangan  di  Malaysia  Deden  Muhammad  Fajar  Shiddiq  menyebutkan data  Departemen Statistik Malaysia, dimana pada periode Januari–September 2021 total impor Malaysia untuk produk  teh  dari  Indonesia  mencapai Ringgit Malaysia (RM)  39,6  juta  atau  sekitar  Rp 134,8  miliar.  Nilai  ini  naik  8,25 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Angka tersebut menempatkan Indonesia sebagai negara asal impor teh kedua setelah Tiongkok untuk Malaysia.

 

 

“Pada periode Januari — September 2021 impor  teh  Malaysia naik  4,1  persen dari  periode  yang sama  tahun  sebelumnya.  Ini  harus  dimanfaatkan  sebagai momentum  untuk  terus  meningkatkan penjualan  teh  Indonesia  ke  Malaysia.  Kami  menggandeng  Asosiasi  Teh  Malaysia  sebagai  mitra untuk melakukan promosi teh di sini,” papar Deden.

9.500 Ton Teh

Terkait pelaksanaan pameran ini, Asisten  Manager  Marketing  Division  PTPN  III  Holding  Asep  Barkah  menyampaikan, selama   empat   hari   penyelenggaraan,   produk   teh   PTPN III   Holding   banyak   mendapatkan permintaan  dari  pengusaha  teh  di  Malaysia.  Hal  ini  mengingat  negeri  jiran  ini  merupakan  salah satu negara tujuan ekspor teh Indonesia.

“Volume ekspor teh curah (bulky) Indonesia ke Malaysia setiap tahun tercatat sekitar 8.500-9.500 ton.  Pada  SIE  2021  ini,  kami  berhasil mendapatkan tiga kontrak dengan  nilai  total sebesar USD 4 juta dan  tidak  menutup  kemungkinan  transaksi  akan  terus  bertambah  karena  proses  penjajakan telah berhasil dilakukan,” ungkap Asep.

Berbagai negara lainnya seperti Kenya, SriLanka, dan India berupaya juga untuk memasuki pasar Malaysia  yang  masyarakatnya  mempunyai  tingkat  konsumsi teh cukup  tinggi.  “Namun  demikian, teh  Indonesia  masih  menjadi  primadona  bagi  masyarakat  Malaysia  dengan  karakter  mutu  dan rasa yang sesuai dengan selera pasar Malaysia,” ucapnya.

 

 

Related posts

Awal Januari 2022, Bayar Rapid Test Antigen di Stasiun Turun

dadali

Bunda Corla Pulang Kembali ke Jerman, Selama di Indonesia Sempat Menangis 

dadali

Ini Sebab Jokowi Sebut Erick Thohir Menteri Andalan

dadali
Select your currency
USD Dolar Amerika Serikat (US)